Jumat, 13 April 2012

About Me


Inilah sebagian hidup di balik cerita. Aku ingin menjadi kata di balik sebuah cerita. Mungkin tidak ada rasa yang bisa menggambarkan kesedihan, kegembiraan, atau bahkan hal yang tertabu sekali pun itu. Namun dalam sebuah kata, sudah sepantasnya aku harus larutkan dan leburkan bersama perasaan-perasaan itu.

                Aku sama seperti kalian, dimana orang-orang bermetamorfosa mempelajari kehidupan cinta itu seperti apa. Di balik sebuah tanya, tersimpan belik sebuah jawaban. Disini tempatku bekerja mendewasakan cinta yang secepat mawar terlahir di wujud keindahan. Di semua kata ini, aku mewakilkan ungkapan hati kalian semua yang memaksa cinta yang tidak akan pernah ada matinya untuk di segani dan selami.

                Entah, Tuhan setidaknya menciptakan aku dengan kumpulan kata yang tidak akan pernah habis dalam makna nya. Aku sering bermain kata dengan berjuta makna yang tidak lupa aku masukkan, walau tidak melebihi batas kinerja otak ini yang terus menerus tidak sejalan dengan kata hati.



SELAMAT DATANG DI RUANG KATA, SELAMAT MENYELARASKAN RASA DI BLOG INI



                Nama lengkap ku adalah Ferdy Robiyanto. Aku terlahir di Serang, 31 Desember 1992. Dimana semua orang mempersiapkan diri untuk menyambut tahun baru, Ibuku bertarung nyawa melahirkan aku ke dunia ini. Terima kasih untuk Ibuku yang telah membesarkan aku dalam jutaan arti kata penuh makna di hidup ini.

                Seperti kebanyakan orang, rutinitas ku tidak lebih mengabdi pada peraturan-peraturan di Perusahaan. Meski aku sering merasakan, aku ingin bebas berekspresi dalam caraku menulis, namun itu semua rasanya mustahil karena waktu aku kini sepenuhnya untuk pekerjaan.

Kamu adalah imajinasiku….. Kamu adalah khayalanku…..

Bagi mereka yang merasakan indahnya menjalani kasih sayang dari setiap pasangan akan menjadi bumbu terhangat bagi hari-harinya. Tak begitu denganku, lemah berdiri dengan kaki tanpa angan. Seolah hari yang menjadi gelap tanpa ada penerangan dari sosok bidadari. Di mulai sejak itu aku mulai meranjak dari kesendirianku, mencari  yang terbaik dari yang terbaik dari sebelumnya,  mencari yang terindah dan begitu meyakinkan di mata semua orang. Mencari pasangan tidak semudah membalikan kedua telapak tangan, tidak semudah merubah keindahan menjadi keburukan.
Sampai pada suatu keadaan aku menggerakan jari-jari ku untuk berkunjung pada dunia maya, dunia maya yang begitu kental dengan arti pertemanan dan hubungan. Andai aku bisa mengepakan sayapku ke surga, aku tidak mau mendengar dan merasakan lagi adanya yang tersakiti dan menyakiti. Karena aku tahu, di setiap hubungan pasti akan ada massa nya, akan ada waktunya mereka untuk berpisah, tidak bagi mereka yang mendapatkan cinta sejati.  Aku menyadari, Tuhan memberikan setiap ciptaannya  kasih sayang yang indah di setiap denyut nadinya, di setiap harinya, dan di setiap kematiannya. Maka karenanya aku merasakan kesendirian ini sangat menusuk hari terindahku, tak cukup dari keluarga dan teman-teman, aku ingin merasakan cinta seperti kebanyakan para insan di luar sana.  
Tanpa aku sadari, ada sosok yang benar-benar menyentuh detak hatiku dari dunia maya. Dia yang berjilbab hitam di fotonya, dia yang merona dengan senyumnya, dia yang menggerakan hatiku untuk menyadari dia yang terindah. Tanpa kau sadari, aku selalu mencuri senyumanmu walau hanya dari foto-foto yang keluar dari layar monitor kecil ini. Melihat setiap goresan wajah yang tertera pada kehidupanmu,  merasakan dan mengkhayalkan bila kamu benar-benar ada di dekatku. Bila berdosa aku memendam kekaguman ini untukmu. Waktu yang sangat singkat untuk merasakan kekaguman, waktu yang sangat singkat aku merasakan ketertarikan. Ada sebuah keadaan di mana setiap insan di hidupkan pada sebuah takdir, dan kita tidak bisa melawan takdir tersebut. Kita hanya bisa melawan sebuah nasib yang menghampiri kita, yaitu nasibku yang bisa merasakan lagi cinta denganmu. Dengan mengharapkan doa yang lebih setiap aku berucap, “kan ku jadikan setiap harimu  menjadi mempunyai arti”. Sebuah kata yang sangat sederhana namun bagiku itu adalah sangat istimewa.
Tak butuh waktu yang lama meski hanya merasakan dari dunia maya, segeralah sebagai naluri alam yang mengikat  adanya rasa ingin tahu, aku menggerakan jari-jemari ku ke sebuah papan keyboard untuk berkenalan dengan sosok yang begitu merona di penglihatanku ini. Tak butuh waktu lama juga dia membalas pesanku yang terkesan acuh tak acuh, terkesan ingin tahu dan tidak ingin tahu, terkesan antagonis namun tetap indah di mataku. Meskipun begitu aku sangat bersemangat untuk lebih dekat denganmu, karena ini yang aku cari selama ini… yang benar-benar susah untuk aku dekati namun tetap selalu indah di setiap pengenalan ini.
Sesaat itulah perkenalan kedua insan ini pun terus berlanjut, melawan waktu yang terus berputar, dan  melawan keadaan yang kadang tak mengizinkan. Aku mugkin tidak pernah tahu bahwa yang aku kagumi ini adalah adik kelasku yang masih terlihat polos di mataku. Dalam waktu aku berhenti merenung sejenak, dalam waktu itu juga aku merasa senang, karna sosok berjilbab ini ternyata satu sekolah denganku, jadi aku tak perlu lagi takut karna dunia maya yang bersosok jilbab di foto ini benar-benar ada, aku yang takut karna hanya berkenalan lewat dunia maya ini akhirnya senang  karena hubungan ini tidak melewati jarak jauh, tidak hanya ada dalam khayalanku saja.


To be Continue…………